Guys, pernah nggak sih kalian nanya ke ChatGPT tentang coding terus jawabannya ngaco? Ternyata, menurut studi terbaru dari Purdue University, ChatGPT tuh salah jawab pertanyaan pemrograman sampai 52% lho. Studi ini dibahas bulan ini di konferensi Computer-Human Interaction yang digelar di Hawaii.
Dikutip dari Gizmodo, studi ini melibatkan 517 pertanyaan pemrograman dari Stack Overflow yang mereka tes ke ChatGPT. Hasilnya? ChatGPT sering banget ngasih info yang nggak akurat dan jawabannya kepanjangan. Meskipun begitu, masih ada aja yang prefer jawaban dari ChatGPT karena dianggap lengkap dan gaya bahasanya oke.
Tapi, yang agak ngeri itu, programmer-programmer yang ikutan dalam studi ini sering nggak nyadar kalo ada kesalahan di jawaban ChatGPT. Mereka bahkan nggak ngeh sama info yang salah sebanyak 39% dari waktu. Ini nunjukin kalo kita perlu lebih waspada dan sadar akan risiko jawaban AI yang keliatan bener tapi sebenernya salah.
Walopun ini cuma satu studi, tapi masalah ini bukan hal yang baru bagi pengguna AI. Saat ini, perusahaan teknologi besar seperti Meta, Microsoft, dan Google lagi berlomba-lomba buat mengembangkan chatbot yang paling reliabel. Google aja sempet kecolongan beberapa kali, dimana hasil pencariannya yang dikuasai AI sering kali mengutip sumber yang nggak akurat.
Nah, Google sih bilang kejadian ini jarang banget terjadi dan nggak mencerminkan pengalaman kebanyakan orang. Tapi, kalo masalahnya terus-terusan muncul, gimana dong? Apakah kita hanya boleh bertanya hal-hal sepele aja ke AI?
So, buat kalian yang suka bertanya atau ngobrol sama AI, tetap harus kritis dan cek lagi ya jawabannya. Jangan asal percaya, apalagi kalo pertanyaannya kompleks!